JAKARTA, KOMPAS.TV - Ketua Komnas HAM Ahmad Taufan Damanik memberikan update terbaru terkait penanganan kasus penembakan Brigadir J di kediaman Kadiv Propam Irjen Pol Ferdy Sambo.
Damanik mengatakan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan Tim Khusus Mabes Polri ihwal perkembangan penanganan kasus.
"kami tidak terlalu lama berbicara, kita menyepakati bahwa Komnas HAM akan jalan dengan tugas dan fungsinya sendiri, tim yang dipimpin oleh pak Gatot dan pak Agung dari Mabes Polri sebagai tim khusus itupun jalan sendiri, tapi kita akan bekerja dan berkoordinasi untuk hal-hal tertentu yang kita pikir perlu," kata Damanik.
"misalnya, manakala Komnas HAM membutuhkan data-data forensik yang lebih mendalam tentu kami akan meminta kepada tim kepolisian, begitupun sebaliknya," tambahnya.
Baca Juga Tim Khusus-Komnas HAM Berkoordinasi Soal Kasus Polisi Tembak Polisi di Rumah Irjen Ferdy Sambo di https://www.kompas.tv/article/309541/tim-khusus-komnas-ham-berkoordinasi-soal-kasus-polisi-tembak-polisi-di-rumah-irjen-ferdy-sambo
Selain itu, Damanik mengatakan bahwa tujuan dari kerja sama antara Komnas HAM dengan Tim Khusus Mabes Polri dalam penyelidikan kasus ini yakni untuk memberi rasa keadilan bagi publik, terutama korban.
"tapi tujuannya sama yaitu nanti pada akhirnya kita bisa membuka tabir persoalan ini, apa yang sesungguhnya terjadi? Itu kan pertanyaan publik, kemudian tentu saja tidak bisa kita lupakan adalah menjawab rasa keadilan bagi korban, keluarga korban maupun rasa keadilan publik, demi tegaknya hukum di negeri kita" ujar Damanik.
Video Editor: Agung Ramdani
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/309582/full-keterangan-komnas-ham-soal-update-penanganan-kasus-penembakan-brigadir-j-di-rumah-ferdy-sambo